وروى الحافظ ابن عساكر أن الشافعي قرأ يوما هذه الآية :
Al-Hafizh Ibnu Asakir meriwayatkan bahwa Imam asy-Syafi'i pernah suatu hari membaca ayat ini :
هَذَا يَوْمُ الْفَصْلِ جَمَعْنَاكُمْ وَالأَوَّلِينَ { 38 } فَإِنْ كَانَ لَكُمْ كَيْدٌ فَكِيدُونِ { 39 } وَيْلٌ يَوْمَئِذٍ لِلْمُكَذِّبِينَ { 40 } سورة المرسلات آية 38-40
"Ini adalah hari keputusan; (pada hari ini) Kami mengumpulkan kamu dan orang-orang yang terdahulu (38) Jika kamu mempunyai tipu daya, maka lakukanlah tipu dayamu itu terhadapKu (39) maka Neraka Wayl pada hari itu bagi orang-orang yang men-dustakan (40)" (Al-Mursalat: 38-40).
، فلم يزل يبكي حتى غشي عليه ، رحمه الله.
Maka ia tidak berhenti menangis sampai Ia pingsan; Semoga Allah merahmatinya
Sumber :
طبقات الشافعيين لابن كثير (1/17)
Thabaqat Asy-Syaf'iyin Li Ibni Katsir : 1/17
Kalo kita bagaimana?? apakah bergetar hati ini ketika mendengar nama ALLAH atau mendengar/membaca Ayat AL-Qur'an? Semoga saja IYA, karena itu adalah salahsatu tanda ke-Imanan Kita.